16 October 2025

Get In Touch

Rayakan HUT ke-80 Jatim, Ketua DPRD: Momentum Reflektif Perkuat Semangat Pembangunan Daerah

Pimpinan DPRD Jawa Timur
Pimpinan DPRD Jawa Timur

SURABAYA (Lentera) – Provinsi Jawa Timur genap berusia 80 tahun, momen bersejarah ini bukan sekadar perayaan seremonial melainkan sebuah refleksi mendalam atas perjalanan panjang provinsi dengan kontribusi ekonomi terbesar kedua di Indonesia tersebut. 

Ketua DPRD Jawa Timur, Musyafak Ro’uf menyebut Hari Jadi ke-80 ini menjadi kesempatan memperkuat komitmen bersama dalam membangun daerah yang tangguh, inklusif, dan berkeadilan.

“Peringatan Hari Jadi ke-80 ini bukan hanya seremoni. Ia adalah wahana untuk mengenang jasa perjuangan para tokoh pendiri Jawa Timur sekaligus meneguhkan kembali semangat pembangunan daerah,” ungkap Musyafak Ro’uf, Minggu (12/10/2025).

Politisi PKB tersebut menegaskan, bahwa delapan dekade perjalanan bukanlah waktu yang singkat. Dalam kurun waktu itu, Jawa Timur telah menjelma menjadi salah satu provinsi terdepan dalam berbagai sektor, mulai dari ekonomi, pendidikan, hingga pembangunan sosial.

“Jawa Timur hari ini adalah provinsi dengan kontribusi ekonomi tertinggi nomor dua di Indonesia. Capaian ini bukan hasil kerja satu pihak, melainkan buah dari kerja keras dan semangat gotong royong seluruh masyarakat,” ujarnya.

Ia menambahkan, semangat kebersamaan yang mengakar kuat di masyarakat menjadi pondasi utama ketangguhan Jawa Timur. Karakter masyarakat yang ulet, tangguh, dan berjiwa sosial tinggi menjadi sumber daya moral yang tak ternilai dalam menjaga kesinambungan pembangunan.

“Tema tahun ini, ‘Jatim Tangguh Terus Bertumbuh’, mencerminkan tekad kita untuk memperjuangkan ketahanan dan daya saing daerah yang inklusif dan berkeadilan. Ketangguhan Jawa Timur bukan hanya terletak pada angka pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada kekuatan karakter masyarakatnya,” terangnya.

Ketua DPRD Jawa Timur itu juga menegaskan, komitmen lembaganya untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi dalam mengawal arah pembangunan yang sejalan dengan visi nasional. Menurutnya, DPRD dan Pemprov Jatim memiliki tanggung jawab bersama untuk memastikan setiap kebijakan benar-benar berpihak pada rakyat.

“Pemprov Jawa Timur bersama DPRD mendukung penuh arah pembangunan nasional yang menempatkan pembangunan sumber daya manusia sebagai prioritas. Kami berkomitmen mengawal agar kebijakan yang dijalankan tepat sasaran, efektif, dan berkeadilan,” tegasnya.

Salah satu program strategis yang menjadi perhatian DPRD Jatim adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi pemerintah pusat. Program tersebut dinilai memiliki dampak besar dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus menurunkan angka stunting di Jawa Timur.

Menurutnya, DPRD Jatim akan terus mengawal pelaksanaan program-program strategis tersebut agar berjalan efektif, terukur, dan membawa dampak nyata bagi kesejahteraan rakyat.

“Program ini sangat relevan untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus menanamkan nilai kepedulian sosial. Kami mendorong sinergi lintas sektor dan pemanfaatan koperasi daerah agar manfaatnya bisa dirasakan luas oleh masyarakat,” pungkas Musyafak. (ADV)

Reporter: Pradhita/Editor: Ais

 

Share:
Lenterasemarang.com.
Lenterasemarang.com.