02 December 2025

Get In Touch

BYD Rencana Recall 90 Ribu Mobil Hybrid di China, Ini Sebabnya

BYD
BYD

SURABAYA (Lentera) - BYD akan me-recall guna pembaruan software pada hampir 90.000 mobil plug-in hybrid di China. Langkah itu diambil setelah regulator menemukan adanya cacat produksi pada paket baterai yang bisa menimbulkan risiko keselamatan.

Program perbaikan ini mencakup 88.981 unit sedan Qin Plus DM-i yang diproduksi antara Januari 2021 hingga September 2023. Qin Plus DM-i adalah salah satu model terlaris BYD. 

Jumlah kendaraan yang terdampak oleh penarikan ini setara dengan sekitar 20% dari total penjualan BYD pada bulan Oktober.

Menurut pernyataan dari Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar yang dirilis pekan lalu dilansir Bloomberg Senin (1/12/1015). Langkah ini dilakukan setelah pemerintah China membuka penyelidikan terkait masalah tersebut.

Labih lanjut dijelaskan bahwa cacat tersebut berkaitan dengan masalah konsistensi pada paket baterai yang terjadi selama proses produksi, yang dapat menyebabkan output daya terbatas. Dalam kasus ekstrem, kendaraan mungkin tidak dapat beroperasi dalam mode listrik murni.

Untuk itu, BYD akan menerapkan pembaruan over-the-air (OTA) untuk kendaraan yang terdampak secara jarak jauh dan memantau sistem untuk mendeteksi anomali. 

Pengemudi bisa mengetahui adanya kerusakan dari lampu peringatan di dalam mobil akan memberi tahu jika terjadi kerusakan. Selanjutnya, BYD akan mengganti paket baterai secara gratis. (*)

 

Editor : Luffiyu Handi

Share:
Lenterasemarang.com.
Lenterasemarang.com.