15 October 2025

Get In Touch

Gunung Lewotobi Laki-Laki NTT Naik Status Jadi Awas

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Rabu (15/10/2025) dini hari. Foto: PVMBG
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Rabu (15/10/2025) dini hari. Foto: PVMBG

MAUMERE (Lentera) - Gunung Lewotobi Laki-Laki yang berada di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Rabu (15/10/2025) pagi dengan kolom abu mencapai ketinggian sekitar 8 kilometer. Akibat aktivitas vulkanik tersebut, status gunung api kini dinaikkan ke Level IV atau Awas. 

Kenaikan status tersebut termuat dalam Laporan Khusus Nomor: 126/ GL.03/BGL/2025 tentang Kenaikan Tingkat Aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki dari Siaga ke Awas.

Dengan ditetapkannya status Awas, masyarakat dilarang melakukan aktivitas dalam radius enam kilometer dari kawah, serta pada sektor barat daya, utara, dan hingga tujuh kilometer ke arah timur laut dari pusat erupsi.

"Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-Laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawakote," kata petugas PPGA Emanuel Rofinus Bere dalam keterangannya. 

Pusat Pengamatan Gunung Api (PPGA) mengimbau masyarakat untuk tetap tenang. Bagi warga yang berada di wilayah terdampak hujan abu, disarankan menggunakan pelindung mulut dan hidung guna mencegah gangguan pada sistem pernapasan akibat paparan abu vulkanik.

Letusan gunung juga disertai dentuman keras yang terdengar hingga ke pos pengamatan di Desa Pululera, berjarak sekitar tujuh kilometer dari kawah.

Erupsi pada dini hari tersebut terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47,3 milimeter dan berlangsung selama empat menit lima detik.

"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi ± 4 menit 5 detik," ujar Emanuel.

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lenterasemarang.com.
Lenterasemarang.com.