APRIL 2024 lalu, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) akan dilakukan secara bertahap. Pada Juli 2024 bakal ada sejumlah menteri dan jajaran yang mulai pindah ke ibu kota baru. Kemudian bulan September 2024, setelah rangkaian Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, akan dilakukan pemindahan ASN secara lebih masif. Berdasarkan hasil penapisan yang telah dilakukan terhadap kementerian/lembaga (K/L), prioritas pertama pemindahan adalah 179 unit eselon I dari 38 K/L, prioritas kedua 91 unit eselon I dari 29 K/L, dan prioritas ketiga 378 unit eselon I dari 59 K/L. Namun rencana tinggal lah wacana, karena hingga kini target yang maju mundur tersebut, mundur lagi. Terkini Jokowi disebut tak mau buru-buru. ASN bakal ke Kalimantan Timur setelah pembangunan infrastruktur digital selesai. Tak hanya itu, pembangunan hunian, perkantoran dan bandara juga belum tuntas. Melihat masih banyaknya PR pembangunan, dana yang dibutuhkan tentu saja tal sedikit. Namun faktanya, Kementerian PUPR mencatat alokasi anggaran untuk IKN Nusantara pada 2025 hanya sebesar Rp4 triliun. BACA BERITA LENGKAP, KLIK DI SINI https://lenteratoday.com/pemindahan-asn-ke-ikn-maju-mundur-mundur-lagi-koran-rabu4-9-2024/
